KOPAS HUMOR
Malam ini saya ingin mengajak para pembaca blog ini tertawa sejenak, dan saya sajikan beberapa cerita cerita lucu yang saya ambil dari cerita yang beredar di masyarakat sebagai bahan tertawaaan atau pengalaman seseorang. sebetulnya cerita ini sudah beredar dimasyarakat Indonesia baik lewat fb atau buku2 jenaka alias buku yang bisa bikin kita paling dikit bisa tersenyum/buku humor, buku2 ini banyak yang terbit misalnya tertawa ala madura,
SELAMAT MEMBACA DAN TERTAWA
Dua Laki-laki Dan Istri Mereka
Pada
saat pesta ada 2 laki-laki sedang asyik membicarakan tentang selingkuhan
mereka. Pada saat sedang enak-enaknya ngobrol, tiba-tiba wajah orang yang
pertama menjadi pucat melihat 2 wanita sedang asyik mengobrol, lalu dia berbisik
pada temannya, “Hei, jangan kesana, disana ada istriku bersama pacar gelapku”
Setelah beberapa saat temannya berbisik “Kau tahu, aku juga mau bilang begitu”.
*
DOKTER SPECIALIS ANAK
Seorang dokter spesialis anak datang agak terlambat ke
klinik kerjanya. Agar pasiennya yang lama menunggu tidak marah padanya, dokter
itu berusaha menyapa dan menjalin keakraban dengan para calon pasiennya.
"Wah, cantiknya, namanya siapa ya?" tanyanya seraya menggoda seorang
anak yang dipangku ibunya. "Dona,” sahut ibu si pasien. "Pasti...
dulu waktu hamilnya, ibu doyan makan donat ya?" canda dokter itu berusaha
untuk menyenangkan hati pasiennya. Kemudian, ia berlalu dan mendekati pasien lainnya.
"Aduh, manisnya anak ibu, siapa namanya?" tanyanya pada ibu si pasien
lainnya. "Dui," jawab sang ibu. "Pasti waktu hamil, ibu ngidam
duit yang banyak yah?" canda dokter lagi.
Dokter itu berlalu dan mendekati pasien lainnya. Namun, belum sempat dokter itu
menyapa pasiennya, Ibu itu langsung menarik tangan anaknya sambil berkata,
"Ayo Titi... kita pulang aja!"
*
MALING
Pada
jaman dulu kala, ada sebuah desa yang aman dan tenteram. Gemah ripah lohjinawi,
rumah mereka rata-rata sederhana, berdinding bambu, beratapkan rumbia. Ada
sekelompok maling yang sedang mengincar rumah seseorang , namanya bang mi’un
Untuk memulai aksi, bang mi’un memerintahkan salah satu anak buahnya untuk
melakukan pengintaian.
Maka mengintailah anak buah bang mi’un. Ruang tamu tampak sepi. Dapur, ruang
keluarga, semuanya sepi. Hingga anak buah bang mi’un itu pun mengintai kamar
tidur suami-istri pemilik rumah.
Beberapa saat kemudian, anak buah melapor pada bang mi’un :"Jangan maling
di sini, kita bakal sial! Cari yang lain saja," kata anak buah bang mi’un.
"Lho 'napa?" tanya bang mi’un.
"Gini, Boss, pemilik rumah belum tidur. Tadi aku lihat, ada ibu-ibu lagi
menyusui anaknya."
"Lho, ya kita tunggu sampai anaknya tertidur, nanti 'kan ibunya juga
tertidur," tukas bang mi’un.
"Bukan begitu," kata anak buah bang mi’un, "Itu lho, anaknya
saja segitu besarnya, lebih besar dari ibunya. Gimana kalau kita ketangkep ama
bapaknya? Bapaknya pasti lebih gede lagi. Jangan-jangan, ini negeri raksasa,
Boss!"
"Aaaah, lebay! Coba aku lihat,..." kata bang mi’un kemudian
bersijingkat hendak mengintip.
Beberapa saat kemudian, Mi’un mendekati anak buahnya, "Kamu benar! Cari sasaran
lain,...!"
"Kenapa, Boss?" bertanya anak buah lainnya.
"Ini benar-benar desa yang berbahaya," sungut bang mi’un,
"anaknya bukan hanya besar, tapi anak itu benar-benar kurang ajar. Ia
seperti manusia kelaparan, haus darah. Ia tak peduli ibunya menjerit-jerit. Ia
gigit dan isep seluruh tubuh ibunya. Tapi, tadi tampaknya Ibunya tak mau kalah. Mereka
saling gigit. Ini desa kanibal. Kabuuuur,....!"
*
PETERPAN
Waktu kapal sedang
berlabuh terjadi komunikasi antara kapten Hook dengan anak buahnya
"Mengapa kakimu diganti kayu, Kapten?" tanya
anak buahnya .
"Waktu tarung dengan Peterpan, kakiku tertembak
meriam," jawab Kapten Hook sedih.
"Bukankah Peterpan sudah ganti nama Noah?"
"Bodoh! Nggak pernah baca buku dongeng!"
"Mengapa tanganmu berpengait besi?" tanya
anak buahnya
lagi. Kapten Hook : "Kamu benar-benar
bodoh. Pedang Peterpan menebas tanganku."
"Mengapa matamu buta sebelah, dan harus
ditutup? Biar serem ya?"
"Kejatuhan kotoran burung."
"Lho, gimana bisa? Kejatuhan kotoran burung,
sampai segitunya?" sela anak buahnya.
"Sewaktu kukucek mata, aku lupa kalo tangan
kananku udah berpengait besi, hiks,..."
anak buah mau ketawa takut : … hehehehe
*
CD
Niha adalah murid klas 1 SMP, tetapi sudah
kelihatan cantik seperti mahasiswa, sementara Mi’un adalah tetangga depan rumah
yang sering menggoda Niha.
Pada suatu hari Mi’un menyuruh Niha naik pohon mangga, sebab Niha
kelihatannya seperti anak tomboy, dan Niha diberi janji mau beri uang
10.000 bila mau naik pohon mangga.
Ibunya Niha mengerti maunya si Mi’un : “Niha…kesini, jangan mau kalau disuruh Mi’un naik pohon, sebab
Mi’un itu bermaksud ingin lihat celana dalammu”. larang ibunya
si Niha menjawab : “Aku mengerti kok bu, tadi Mi’un juga aku kibulin kok
, Mi’un aslinya kan pingin lihat cd ku,
tadi sebelum aku naik pohon cd ku aku buka kemudian aku naik pohon…”
*
MESRA
Mbah Mi’un dan istrinya sangat rukun dan itu
sudah diketahui oleh semua tetangganya termasuk Niha. Suatu saat Niha mampir ke rumah suami istri Mbah Mi’un,
melihat kemesraan keduanya waktu makan selalu bergantian, istri Mbah Mi’un
makan dulu kemudian Mbah Mi’un baru makan. Niha heran dengan kemesraan Mbah
Mi’un dan bertanya : “Senang lihat Mbah Mi’un mesra kalau lagi makan selalu
bergantian, kok mesra banget sih mbah??”. Mbah
Mi’un menjawab : “Ya seperti ini Nduk
kalau orang tidak punya, mau makan saja bergantian”.. itu kan mesra namanya
mbah? Jawab Niha. Dengan santainya Mbah
Mi’un menjawab :”Bukan begitu nduk, tiap harinya kalau makan ya seperti ini
harus bergantian, sebab gigi palsunya hanya satu, harus gantian”.
*
BRUT
Sepasang
pengantin seusai pesta berniat membuka kado. Karena terlalu asyiknya mereka
tidak mengetahui di bawah kolong dipannya bersembunyi seorang pencuri yang
sejak sore menyelinap mengincar kado serta perhiasan si manten.
Selang 1 jam si istri agak gelisah, sebentar sebentar berdiri sambil
mengitari kamarnya. Dalam hati si suami berpendapat lain “Haruskah malam ini ? Kegelisahan
istrinya semakin menjadi…….suaminya mengajaknya tidur….. tak ada jawaban tapi langsung
bertindak matikan lampu..bersamaan matinya lampu, terdengarlah
bunyi…..Bruuuuuttttttt…… Suaminya
kaget…. Wajah istrinya memerah karena malu sebab bunyi tadi berasal darinya
yang sejak tadi ia tahan.
Untuk menutupinya ia bertanya pada suaminya.”Mas apa sampenyan tadi
mendengar bunyi” ”…Iya kayaknya seperti kentut…baunyapun mirip “….” Tapi bukan
aku yang kentut lho.” Elak si istri……’Aku juga gak kentut dik”” Lalu siapa ya
Mas”istrinya memanja…….”Aku tidak kamu juga tidak….. yaaah….kalo dirasakan
baunya………. pasti ini kentutnya MALING….”Kata suaminya.
Si maling yang sejak tadi sore bersembunyi mendengar namanya disebut
hatinya mulai ketar-ketir ketakutan…..Pikir punya pikir apalagi tidak tahan
dengan bau kentut….
Si maling akhirnya keluar dari persembunyiannya dan langsung
berdiri di depan pengantin yang lagi duduk2 di pinggir dipan :“Maaf… Biar aku
Maling….. Tapi aku tidak punya Kentut Sebau ini “ Lalu ia keluar tembok
yang dia lubangi waktu masuk.
*
TABUNGAN
Mi’un
dan Niha yang sudah jadi kakek dan nenek sudah berumur 90 tahun, pada suatu
sore mereka ngobrol dengan mestanya di beranda depan rumah tiba tiba Mi’ung
membuka perbincangan dengan istri tercintanya Niha : “ti kita sudah bau
tanah, gimana kalau kita saling buka rahasia?”. “Iya dah kung Mi’un, tapi kung
dulu yang crita ya…?!”. Jawab istrinya.
Dulu
waktu reunian ke 70 bertemu mantan tunanganku waktu masih sekolah, tetapi aku
hanya bercanda sebentar dan berkaraoke
bersama teman2 sampai pulang.. ah
perjalanan yang sangat pait untuk hti ini…” kung Mi’un mengakhiri
ceritanya..nah sekarang gantia uti Niha
yang crita
Maka
mulailah uti Niha bercerita tentang suatu rahasia pribadinya :” kalau rahasiaku
aku simpan dengan rapat sekali dan saya masukan di dalam kotak dibawah ranjang
tidur”. “aku ambil kotaknya ya ti Niha..” : kata kung Mi’un sambil masuk
kedalam kamar untuk mengambil kotak berisi rahasia istrinya, dan dibukalah
kotak istrinya “Isinya kok butiran jagung ti Niha ini maksudnya apa??” tanya
kung Mi’un pada istrinya, dan istrinya menjawab :”itu adalah biji jagung yang setiap kali aku selingkuh aku taruh
sebiji jagung dalam kotak ..!?” ternyata didalam kotak ada 5 biji jagung
dan uang 10.000. maka Kung Mi’un bertanya dalam hatinya :”oh.. jadi istri saya
selingkuh 5 kali..” kemudian kung Mi’un bertanya lagi :”trus uang 10.000
ini apa artinya ti Niha..??” maka
menjawablah istri tersayang dari kung Mi’un :” setelah jagung terkumpul sampai
2 kg , kemudian aku jual dan dapat uang
10.000 “
Mendengar
rahasia dari Istrinya Kung Mi’un langsung kejet-kejet….
*
OLEH-OLEH
Sepulang dari pulau Madura, Mi’un
membawa oleh2 jamu singset rapet, bentuknya bulat seperti gotri, seperti
biasanya diundanglah teman-teman Niha istri Mi’un untuk diberi oleh2 dari
suaminya. Tiap orang diberi sebungkus.
Beberapa hari kemudian teman2 Niha pada komplain semua karena suaranya berubah
seperti terompet dan melengking, lehernya lengket tidak bisa menelan nasi…..
setelah ditanya sama Mi’un ..eh ternyata jamu yang diberikan Niha diseduh
dengan air panas kemudian diminum tiap hari, padahal jamu itu adalah jamu luar cukup dioles saja…. hehehe
*
CEREWET
Mi’un dan istrinya keluarga yang
kurang bahagia, pasalnya si Istri terlalu cerewet. Setiap hari kerjanya ngomel
mlulu, bahkan setiap jam. Mi’un sudah gak sabar lagi, mengancam akan memasukkan
si istri ke sumur tua diblakang rumah. Pas istrinya ngomel lagi langsung
dimasukkannya ke sumur tua, selang semalam ternyata Mi’un merasa kesepian, pagi
harinya dia angkat si istri pakai tali, setelah sampai di atas ternyata bukan
istrinya yang keluar, tapi Jin. Kata Mi’un "loh siapa kamu?"
"Aku Jin penunggu sumur tua" kata Jin, terus kenapa kamu keluar dari
sumur tua? kata Mi’un, si Jin menjawab "aku gak betah lagi, istrimu
terlalu cerewet"
*
WARISAN
Mi’un sedang sekarat diruang ICU,
dikelilingi oleh dua putranya, satu putri dan istrinya.
Mi’un berkata : " Ma’un, kamu putra tertuaku
mewarisi Apartemen Menteng".
Kepada putrinya : "Mu’un, kamu perumahan Kelapa
Gading Indah" .
"Dan, Mu’in sebagai anak bungsu, kamu perkantoran
di Mulia Tower Lantai 4 s.d 15" .
"Kamu istriku Niha mendapatkan tiga kompleks
perumahan mewah dijalan S Parman."
Suster perawat yang mendengar itu jadi takjub dan
bilang ke Niha istrinya
"Wow bu, ibu sungguh beruntung, walaupun bapak
cuma pengusaha susu tetapi sangat kaya dan mewariskan semuanya untuk
keluarganya"
Niha berkata
"Kaya? Beruntung? Kamu bercanda? Yang diwarisi adalah rute antaran
susunya!!."
*
EMOSI
Saya ceritakan kepada Mi’un bahwa : Emosi membuat jantung
berdetak makin cepat. Supaya sabar kita sering mengelus dada agar detak jantung
kembali normal. Kemarin di mall, Mi’un
melihat cewek berantem sampai emosi. Mi’un memperhatikan kok dia tidak mengelus
dada. Maka dengan pelan-pelan Mi’un mendekati
cewek yang bertengkar, maksudnya ingin meredakan emosinya yang meluap-luap,
maka di elus dadanya. … ya jelas Mi’un ditampar. “berarti dia memang tidak
sabar”.: Kata Mi’un
*
TRAGEDI
Pada suatu hari didepan neraka ada tiga orang pria yang
menarik perhatian malaikat. Pria pertama memakai baju yang rapi dan berjas
serta dasi. Pria kedua hanya memakai celana pendek dan pria terakhir telanjang
bulat. Malaikat: Kamu kenapa,
sih, kok bisa ada di sini? Mana bajumu rapi lagi?!
Pria pertama: Gini lho Om, tadi aku kan pulang Kerja agak pagian. Terus sampe diapartemenku aku melihat istriku telanjang dan berkeringat di atas ranjang. Aku yakin dia pasti menyeleweng dengan pria lain! Lalu aku cari siapa pria yang kurang ajar itu di seluruh ruangan yang ada. Lalu aku melihat ada pria bercelana pendek sedang bergelantungan di balkon apartemenku. Aku langsung mengambil lemari lalu kulemparkan ke pria itu. Eh . sialnya aku ikut jatuh terbawa lemari yang tadi kulemparkan
Malaikat: Oooo, tragis benar nasibmu! Lha, kalo kamu? Bagaimana kisahmu kok bisasampai di sini sih?
Pria kedua: Aku bingung Om, soalnya tadi aku kan lagi olahraga pull-up di balkon apartemenku, terus aku tiba-tiba kepleset en jatoh.
Untungnya aku masih sempat pegangan sama balkon apartemen yang ada di bawah
balkonku. Waktu aku lagi bergelantungan mau mencoba naik lagi tiba-tiba ada
seorang pria gila yang datang sambil marah-marah dan memaki-maki aku. Lalu dia
membawa lemari besar dan dilemparkan ke aku. Aku ya jatoh Om, terus ya sampe di sini ini sekarang
Malaikat: Aduh, tragis benar nasibmu! Nah, kalo kamu? Kamu kok bisa telanjang bulat sih?
Pria ketiga: Waduh Om, kalo saya sih gak tau apa-apa neh. Tadi saya lagi enak-enak nyeleweng sama istri orang. Eh, tiba-tiba suaminya pulang pagi! Ya saya langsung bersembunyi di dalam lemari. Eh, tau-taunya saya sudah sampe di sini!!!! ...'pria pertama dan kedua..'ooooh, ,,,jadi kamu biang
keroknya ya...!
*
RAPI
Mi’un Masuk Kerja dengan 2 Mata
Lebam....
Bossnya tanya : “Kenapa mata kamu …??”
Mi’un berkata :"kemarin di supermarket, saya antri
di belakang wanita yang tinggi dan bahenol. Saya lihat roknya terjepit di
belahan pantat nγa, nyelip gitu bos…. Lalu saya tarik agar
keliatan rapi dan bagus. Dia berbalik arah dan meninju mata kiri saya.”
Bos :“Oo, salah paham dia. Lagian kamu iseng banget sok
ngerapihin. Lalu kenapa dengan mata kananmu ?
Mi’un: Hmm..., karena saya pikir dia tidak suka
dirapikan, ya lalu
saya selipkan lagi seperti semula ……”
*
ANAK SOLO
Mi’un anak Medan keturunan jawa namun
tidak mengerti bahasa jawa, kuliah di Jogja.., lagi pedekate sama Sulastri, gadis asal Solo…
Suatu hari Mi’un mengajak pacarnya, Sulastri, jalan-jalan keliling kota dengan
sepeda motor Ninjanya.. Di
tengah jalan mereka berbincang-bincang.., karena
motornya melaju sangat cepat.., maka si Sulastri mulai
protes..:
Sulastri: “Mas, ojo kesusu.. . “ (jangan terlalu
cepat/buru²)
Mi’un diam saja..,
karena dikiranya dia duduk terlalu dekat
dengan Sulastri.., Mi’un pun dengan sopan duduknya
bergeser maju sedikit kedepan agar tidak
terlalu dekat dgn dada Sulastri. Motor tetap saja terus melaju kencang…
Sulastri: “Maass ojo kesusu tho ?!!.. .” (dengan
logat Jawa kental).
Mi’un masih diam,
tapi duduknya makin maju sampai ke tangki
motor…
Sulastri: “Mas iki piye tho, mbok ojo kesusuuu . .”
Mi’un hilang kesabarannya, badannya makin
maju sampai
mepet ke stang motor, dan keluarlah logat Bataknya.. :
" BAHHH !!…, PANJANG KALLEE SUSU
KAUUU,,,,"
*
Test Ibu Mertua..
Seorang Ibu mertua yg BaweL ingin menguji rasa sayang 3
menantunya. Menantu 1: Suatu hari dia mengajak menantu pertamanya naik perahu
motor ke tengah laut. Disana dia sengaja menjatuhkan dirinya dari perahu
kedalam air laut. Sang menantu tanpa pikir panjang langsung terjun u- menyelamatkan ibu mertuanya. Besoknya ketika keluar
rumah,,, sang menantu pertama melihat mobil TOYOTA KIJANG INNOVA terparkir di
depan rumah, secarik kertas bertulisan “Dari ibu Mertuamu”
Menantu 2: Giliran menantu ke-2 yang diajak ke
tengah laut. Sekali lagi sang ibu mertua pura2 terjatuh terlempar keluar
perahu. Karena info dr mantu pertama dah bocor, menantu kedua ini pun pura2
respect,, dgn melupakan pakaian dan dompetnya, langsung terjun demi
menyelamatkan sang mertua. Besoknya di depan rumah menantu ke-2 terparkir
TOYOTA ALTIS, disertai kertas bertuliskan “Dari ibu Mertuamu”
Menantu 3: Ketika giliran menantu ke-3 diajak ke
tengah laut, sang mertua kembali melakukan gerakan terjun bebas. Tapi apes,
kali ini sang menantu malah berkecak pinggang memandangi ibu mertuanya yang
megap-megap di dalam air.. Bahkan dia sempat2in berkata, “Rasain loe Mertua
BaweLLL.. !!!”,
Trs berputar membawa perahunya kedarat.
Besok harinya ketika menantu ini keluar rumah, di
depan rumahnya sdh terparkir MERCEDES BENZ SERI S CLASS 600 terbaru, beserta
kertas bertuliskan,
“Terima kasih…. Dari: AYAH MERTUA…
*
USTAD
Suatu ketika, Kyai Mi’un mendapat
undangan untuk mengisi ceramah di suatu tempat yang jauh dari kampungnya.
Karena daerah asing, Kyai Mi’un pun tidak tahu jalannya. Jalanan sepi, hanya
ada pemuda yang sedang mabuk. Mau tidak mau Kyai Mi’un pun bertanya kepada
pemuda yang sedang mabuk tersebut.
Kyai Mi’un : "Permisi, Mas. Numpang tanya, jalan
Ke Masjid Besar arah mana, ya?"
Pemuda : "Ngapain Bapak mau ke Masjid?"
Kyai Mi’un : "Mau ceramah, Mas!"
Pemuda : "Wah, seru nih. Boleh ikutan dong. Oh
iya, emang nanti Bapak mau ceramah apa, Pak?"
Kyai Mi’un : "Ceramah tentang 'Jalan menuju Surga,' Mas!"
Pemuda : "Duh, gak jadi ikut deh kalau
gitu!"
Kyai Mi’un : "Lho, emang kenapa Mas?"
Pemuda : "Jalan menuju Masjid aja Bapak gak
tau, apalagi Jalan menuju Surga!"
*
NAMA
Seorang ibu sehabis membeli sebuah
mobil bekas ngotot tidak mau balik nama...Si manager berusaha membujuk: "Ibu, pemilik lama mobil ini sudah tidak
diketahui lagi keberadaannya karena sudah pindah, nanti Ibu repot lho !!"
"Pokoknya saya tidak mau balik nama.." Jawab si
ibu dengan sengitnya...
Sang Manager akhirnya menyerah, Dia mengumpulkan data
pribadi ibu tersebut dan memasukannya ke dalam map untuk diserahkan. Sambil mengamati data diri si ibu sang
manager manggut- manggut dan berkata:"Saya sangat paham kenapa ibu
bersikeras tidak mau balik nama, ini data ibu dan terimakasih atas pembelian
ibu di showroom kami. Semoga Ibu kembali lagi untuk membeli Mobil yg lainnya.
selamat siang"
Ibu itupun pergi membawa mobil yang dibelinya.
Salah seorang Sales Showroom keheranan melihat si
Manager tampaknya mengerti kenapa si ibu bersikukuh tidak mau balik nama.
"Pak kenapa sih ibu itu tidak mau balik
nama.??"
"Iya, tadi tanpa sengaja saya lihat nama ibu
itu di KTP nya,namanya "Maya Tilis", kalo dibalik kan jadi
"Silit Ayam".. Makanya dia ngotot tak mau Balik Nama.".
*
KUE PUTU
"Sewaktu hujan2... ada penjual
'kue putu bambu' berjalan tergesa2 krn
ingin lekas pulang. Ditengah
ketergesah-gesahannya, ada seorang gadis cantik jelita sebut saja Niha memanggil
tukang kue putu tsb.
Niha : "Kue putu-nya doong bang !!
Penjual : "Maaf neng,sodokannya 'ilang..
Saya sudah nyari penggantinya belum dapat (sambil cemberut)
Niha : "Bodo" akhh...
Pake' apa kek (sambil ngeloyor masuk kedalam rumah
ambil piring) "Akuu mintaa 10 yaaa...” (sambil
ngasih piring ke tukang 'kue putu)
Setelah selesai membuatnya,,sang
penjual memberikan pesanan niha tadi.
Betapa marahnya niha karena pesanan kuenya tidak sesuai dgn pesanannya...
Niha : "Bang...saya kan tadi pesan 10,,kenapa
cuma dibuatin 4 ?? Denger gak si bang ??
Penjual : (Dengan pasrah dia membuka celananya dan
menunjukan 'Sodokannya kepada Niha)
"Neng...4 ajah sampe melepuh ginii...Gimana
kalo' 10 ...?
*
SI-UJANG
Lelaki lugu bernama Ujang terlihat
sedang memasuki sebuah club malam. Dia terheran-heran dengan suasana
hingar-bingar. Ia pun duduk di sebelah perempuan yg cantik duduk sendirian.
Ujang pun mendekatinya dan menyapanya, "Halo, aku traktir ya.... mau
kan?" "Boleh aja. Tapi... kamu jangan berharap lebih ya!" kata
perempuan tersebut. "Lho emangnya kenapa?" tanya Ujang. "Karena
aku lesbian! Kamu tahu lesbian 'kan?" seru perempuan itu.
Si Ujang terlihat menggelengkan kepalanya sebagi tanda tidak mengerti.
Perempuan itu pun berusaha menjelaskan, "Begini... kamu lihat perempuan
seksi yang menari itu? Ok... hasratku sangat meledak-ledak untuk mencumbuinya,
menciuminya, dan 'tidur' dengannya!" Si Ujang terlihat manggut-manggut
seolah-olah mengeti suatu hal. "Ok... kamu sudah mengeti 'kan?" tanya
perempuan cantik yang duduk di sebelah si Ujang. Dengan yakin dan mantap, si
Ujang berkata, "Ya... Tuhan, Sepertinya aku juga lesbian..."
*
PARA ISTRI
Istri-istri TENTARA, POLISI, SATPOL
PP, dan SATPAM
saling curhat soal KELAKUAN suami
mereka di tempat tidur...
Dalam kamar sulastri istri TENTARA
memprotes suaminya : "Kenapa sih Mas,
cepet banget keluarnya. Aku kan belum
ON..!!!"
Sang Suami dengan tegas & lantang
menjawab: "Aku ini Tentara Dik,
jadi sekali keluar Senjata langsung
tembak. Apalagi dlm keadaan sudah terjepit..!!!".
Ingat Filosofi tentara Kill or to be
Killed, jadi gak boleh keduluan.
Neneng yang istri POLISI memprotes
Suaminya: "Kenapa sih Mas,
lama banget keluarnya. Dengkulku
sampai mau copot,capeeeek...Deeeh".
Sang suami dengan sigap menjawab:
"Aku ini Polisi Dik..
Walau senjata sudah diacungkan,
tapi Menembak itu tindakan Paling
akhir kalau tidak ada alternatif lain,
jangan sampai melanggar HAM..!!!
Ingat Dik, Filosofi Polisi: fight crimes,
love humanity, help delinquent, Jadi
tak boleh nembak sembarangan.! Sabar Yaa Dik...!
Bu marni, yang suaminya SATPOL PP
nanggepin. itu sih masih bagus bu.
Lha saya tiap malem di obrak abrik
tapi nggak di tembak-tembak ..
Bu Anjar, yang suaminya SATPAM sambil
manyun berkata,
Ah ibu-ibu ini jangan suka mengeluh.
itu sih masih belum seberapa.
Lha saya ini tiap malem cuman dibuka
tutup doang emangnya saya pintu portal !!!!
*
MATEMATIKA
Seorang Guru matematika bertanya
kepada murid-muridnya:
Guru : “Seandainya pesawat Boeing 747 Lion Air dipiloti oleh penyabu, dan
mengangkut 560 orang anggota DPR RI, meledak di ketinggian 1000 feet dan jatuh
di pegunungan berbatu tajam dengan kemiringan 45 derajat, berapa kemungkinan
yang selamat ?”
Murid-murid menjawab serempak dan tegas : “Yang selamat 250 Juta rakyat
Indonesia, Bu!”
*
Cowok Idaman
Para Cewek
Cewek : Mas kerja dimana?
Cowok : Saya cuma usaha beberapa hotel bintang 4 dan 5 di Jakarta dan Bali…
Cewek : (WAW…Konglomerat pasti!)… Mas tinggal dimana?
Cowok : Pondok Indah Bukit Golf…
Cewek : (WAW kereenn…Rumah Orang-orang “The Haves”) Pasti gede rumahnya yah…?
Cowok : Ngga ah…Biasa aja koq…cuma 3000 m2…
Cewek : (Busett!) Pasti mobilnya banyak yah…?
Cowok : Sedikit koq…Cuma ada Ferrari. Jaguar. Mercedes. BMW. Mazda…
Cewek : (Wah cowok idaman gue nihh!!) Mas uda punya istri…?
Cowok : Hmm…Sampai saat ini belum tuh…hehe…
Cewek : (Enak juga nih kalu gue bisa jadi bininya…) Mas merokok??
Cowok : Tidak…rokok itu tidak bagus untuk kesehatan tubuh…
Cewek : (Wah sehat nihh!) Mas suka minum-minuman keras?
Cowok : Tidak donk…
Cewek : (Gilee…Cool abissss!!) Mas suka maen judi??
Cowok : Nggak…ngapain juga judi? ngabisin duit aja
Cewek : (Ooohhhh…So sweett…) Mas suka dugem gitu ga??
Cowok : Tidak tidak…
Cewek : (Iihh…sholeh banget nih cowok!) Mas udah naik haji?
Cowok : Yah…baru 3x dan umroh paling 6x…
Cewek : (Subhanallah…calon surgawi…) Hobinya apa sih mas?
Cowok : BOHONGIN orang……
*
Tiga Orang Pemabuk dan Kereta Api
Tiga orang pemabuk tiba di stasiun kereta api beberapa saat sebelum kereta
berangkat. Karena melihat ketiga pemabuk itu sempoyongan seperti tidak mampu
naik kereta api, maka kepala stasiun yang baik hati membantu mereka naik. Ia
sudah membantu dua orang naik kereta sebelum kereta berangkat, dan meminta maaf
kepada seorang pemabuk lagi yang terpaksa tertinggal kereta api tadi. “Maaf
tuan”, katanya. “Sebetulnya saya sangat ingin membantu Anda naik kereta”, kata
kepala stasiun. “Tidak apa-apa”, jawab sang pemabuk yang tertinggal. “Teman
saya akan lebih menyesal lagi. Mereka sebetulnya hanya mengantar saya ke
stasiun”.
*
Ujian Susulan 4 Mahasiswa
Ada 4 orang mahasiswa yang kebetulan telat ikut ujian semester karena bangun
kesiangan.
Mereka lantas menyusun strategi untuk kompak kasih alasan yang sama agar dosen
mereka berbaik hati memberi ujian susulan.
Mahasiswa A: pak, maaf kami telat ikut ujian semester
mahasiswa B: iya pak. Kami berempat naik angkot yg sama dan ban angkotnya
meletus.
Mahasiswa C: iya kami kasihan sama supirnya. Jadinya kami bantu dia pasang ban
baru.
mahasiswa D: oleh karena itu kami mohon kebaikan hati bapak untuk kami
mengikuti ujian susulan.
Sang dosen berpikir sejenak dan akhirnya memperbolehkan mereka ikut ujian
susulan.
Keesokan
hari ujian susulan dilaksanakan, tapi keempat mahasiswa diminta mengerjakan ujian
di 4 ruangan yg berbeda. “Ah, mungkin biar tidak menyontek,” pikir para
mahasiswa. Ternyata ujiannya cuma ada 2 soal. Dengan ketentuan mereka baru
diperbolehkan melihat dan mengerjakan soal kedua setelah selesai mengerjakan
soal pertama.
Soal
pertama sangat mudah dengan bobot nilai 10. Keempat mahasiswa mengerjakan
dengan senyum senyum.
Giliran membaca soal kedua dengan bobot nilai 90. Keringat dingin pun mulai
bercucuran.
Di soal kedua tertulis:
“Kemarin, ban angkot sebelah mana yang meletus?”
*
Siapa Itu
Thomas Alfa Edison?
Bu guru: “Andi..! coba kamu jawab, siapa itu Thomas Alfa Edison..?”
Andi: “Tidak tau bu guru…”.
Bu guru: “Kalo James Watt, siapa dia..?”
Andi: “Ndak tau juga bu guru..”
Bu guru: “Andi! Bagaimana sih kamu ini? ditanya ini itu pasti jawab tidak tau…
Tidak pernah belajar ya?”
Andi: “Belajar kok bu guru… Lah coba Andi tanya, bu guru tau ndak siapa Arifin
Widodo..?”
Bu guru: “Tidak tau…”
Andi: “Kalau Bambang Setiono Ibu tau?”
Bu guru: “Tidak tau… Emang siapa mereka itu..?”
Andi: “Yaa itulah Bu…, kita khan pasti punya kenalan sendiri-sendiri..”
*
Ngapain Mainin HP Malem-malem Gini
Pada suatu malam Jum’at Kliwon, seorang penjaga kuburan melihat ada seorang
wanita sedang mainin HP di atas salah satu kuburan. Penjaga kuburanpun menegur:
“Mbak
ngapain malam-malam gini mainin hape di atas kuburan?”
Si cewek menjawab “Iya pak, abis dibawah sinyalnya lemah…”
***